Kau tahu kasih
Ada jutaan mata selalu memburumu
Jutaan tangan sedang membelaimu
Jutaan mulut sedang tertawa denganmu
Tapi ku tak mau menyamai mereka
Yang selau bergumul denganmu
Kenapa kau bilang?
Aku muak dengan rayumu
Aku jijik dengan hadiah-hadiahmu
Kau palsu
Benar, aku muak dengan kepalsuan itu
Ketika kau bilang kau itu pendamping,
kau malah menambah kerjaku
Ketika kau kata kau merubah hidupku
Benar, kau merubahnya menjadi tergantung padamu
Aku lelah
Aku melupakan kekasihku yang dulu
Yang selalu menemani jiwa ragaku
Membuatku tertawa
Tapi juga buatku tersenyum
Dia bagaikan malaikat
Malaikat putih yang hapus hitamku
Putihkan wawasanku
Dia itu malaikat putih
Bukan seperti dirimu malaikat hitam
Atau kupanggil saja malaikat sang setan
Sudah pergilah sana, jauh
Aku sedang nyenyak bersama kekasihku
meraba dunia mimpi
0 comments:
Post a Comment